Singaraja, Kamis 10 April 2025 Sidang tim pengendalian mutu pembahasan laporan pendahuluan penyusunan roadmap kopi arabika dan kopi robusta Kabupaten Buleleng yang dihadiri oleh Staf PPPK Seksi Pembangunan Kantor Camat Busungbiu I Komang Resa Saputra,S.Sos bertempat di Ruang Rapat Brida Kabupaten Buleleng.
Tim ahli dari Universitas Warmadewa yang dipimpin oleh I Wayan Rideng, menyampaikan latar belakang penyusunan roadmap ini berawal dari munculnya rekomendasi dari BPK mengenai pengelolaan potensi kopi yang belum optimal sebagai sektor unggulan di Kabupaten Buleleng. Selanjutnya dari kegiatan penyusunan ini akan dihasilkan rekomendasi dari tim peneliti mengenai bagaimana upaya agar kopi Buleleng dapat dioptimalkan sebagai sektor unggulan.
Untuk diketahui di kecamatan Busungbiu mayoritas kopi berjenis robusta dengan total produksi 497 ton pertahun sedangkan arabika sebesar 2,06 ton (data tahun 2023). Saat ini branding kopi Buleleng masih dipandang lemah dibanding kopi dari daerah lain seperti kopi Kintamani. Umumnya kopi produksi Buleleng dikirim dan dikemas serta dibranding dengan nama daerah lain. Setelah sidang ini tim peneliti akan melaksanakan peninjauan lapangan ke desa desa penghasil kopi di Kabupaten Buleleng.