(0362) 3361321
busungbiu@bulelengkab.go.id
Kecamatan Busungbiu

Musrenbang RPJMD Semesta Berencana Kabupaten Buleleng Tahun 2025-2029

Admin busungbiu | 13 Juni 2025 | 27 kali

Camat Busungbiu I Ketut Suastika, S.Sos bersama Sekretaris Camat Busungbiu I Putu Edy Sutrisna, S.Kom mengikuti Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) RPJMD Semesta Berencana Kabupaten Buleleng Tahun 2025-2029 yang dilaksanakan secara daring. Musrenbang RPJMD dibuka oleh Bupati Buleleng, yang dihadiri pula oleh Wakil Bupati Buleleng, Ketua DPRD Buleleng, perwakilan Bappeda Propinsi Bali, Perguruan Tinggi, Pimpinan Perangkat Daerah dan BUMD, Camat dan Lembaga/Organisasi Kemasyarakatan yang ada di Kabupaten Buleleng.Adapun tujuan dari pelaksanaan Musrenbang RPJMD adalah untuk menyepakati tujuan, sasaran, strategi, arah kebijakan, dan program prioritas pembangunan daerah.

Musrenbang juga berfungsi untuk menyempurnakan rancangan RPJMD Semesta Berencana Kabupaten Buleleng Tahun 2025-2029 dengan mempertimbangkan masukan dan aspirasi masyarakat, serta membangun kesepahaman antar pemangku kepentingan mengenai prioritas pembangunan.  Dalam sambutannya Bupati Buleleng mengajak seluruh peserta Musrenbang untuk lebih memfokuskan dan mempertajam pembahasan sebelum dilaksanakan kesepakatan atas rancangan akhir RPJMD 2025–2029, serta memperhatikan perkembangan terkini baik dukungan program nasional maupun program Provinsi Bali. Seluruh stakeholder diharapkan menyatukan persepsi dan pemikiran berkaitan dengan permasalahan dan kebijakan pembangunan yang akan dilaksanakan menuju Buleleng Maju, Sejahtera, Berdaya Saing dan Berkelanjutan.

Didalam rancangan RPJMD Semesta Berencana Kabupaten Buleleng Tahun 2025-2029, telah dirumuskan beberapa point kebijakan pembangunan daerah yang meliputi layanan pendidikan yang berkualitas dan merata, layanan kesehatan yang inklusif, tranformasi ekonomi yang produktif, membangun kemandirian pangan, pembangunan infrastruktur yang berkeadilan, tranformasi tata kelola pemerintahan, stabilitas keamanan dan keteriban umum, serta ketahanan sosial dan budaya.